Konflik Palestina

Diserang Rudal Iran, Iron Dome Israel Keteteran

Diserang Rudal Iran, Iron Dome Israel Keteteran
Iran perdana pakai rudal hipersonik menembus Iron Dome Israel, (REUTERS/Ammar Awad)

Jakarta - Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk pertama kalinya meluncurkan rudal hipersonik ke Israel dan menembus sistem pertahanan udara Iron Dome negara itu.

Pada Selasa (1/10/2024) malam waktu setempat, Iran meluncurkan lebih dari 180 rudal balistik dan hipersonik ke Israel hingga beberapa di antaranya menembus sistem pertahanan Israel, Iron Dome.

"Untuk pertama kalinya, IRGC menghancurkan perisai radar Hetz PRK dengan rudal hipersonik Fattah 2 dan 3," demikian keterangan IRGC, seperti dikutip media Rusia, RIA.

Meski telah menerjang Israel dengan ratusan rudal, Iran menyatakan serangan itu berhenti pada Rabu (2/10/2024) dini hari.

Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan serangan mereka hanya sebagian kecil dari kekuatan penuh Teheran.

Iran pun memperingatkan jika Israel berani membalas Teheran, serangan mereka berikutnya akan jauh lebih brutal.

"Jika rezim Zionis merespons secara militer terhadap operasi yang sesuai dengan hukum negara dan hukum internasional ini, maka mereka akan menghadapi serangan lebih lanjut yang menghancurkan dan merusak," demikian tukas IRGC.

Serangan Iran ke Israel ini terjadi di saat pasukan Zionis meluncurkan invasi ke Lebanon.

Sirene di seluruh Israel pun meraung-raung ketika rudal-rudal Iran meluncur di langit Israel.

Artikel ini telah tayang di CNNIndonesia

Editor:
Sumber:CNNIndonesia.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Loading...