Tak Berhenti Serang Palestina, Tiga Ayat Alquran Ini Ungkap Betapa Mereka Haus Darah

DUNIA ISLAM - Teror Israel terhadap umat manusia tidak juga berhenti. Serangan beruntun berupa bom pager dan walkie talkie yang meledak bersamaan di Lebanon dan Suriah menjadi bukti terbaru betapa sifat 'haus darah' zionisme menjadi karakter mereka di tengah pembantaian terhadap warga Gaza yang tidak juga berhenti.
Alquran merupakan kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril sudah mengungkap kegemaran membunuh mereka.
Tidak hanya itu, kaum Yahudi bahkan disebut kerap membuh para nabi yang mengajak manusia untuk baik dan berlaku adil. Setidaknya ada tiga ayat Alquran yang mengungkapkan kegemaran kaum Yahudi membunuh:
1. Surat Ali Imran ayat 21
Dalam ayat ini, Allah menggambarkan kedurhakaan kaum Yahudi dan kegemaran mereka membunuh para nabi. Mereka terbiasa membunuh mereka hanya karena ajarannya dianghap tidak sesuai dengan tradisinya.
Allah SWT berfirman:
إِنَّ الَّذِينَ يَكْفُرُونَ بِآيَاتِ اللَّهِ وَيَقْتُلُونَ النَّبِيِّينَ بِغَيْرِ حَقٍّ وَيَقْتُلُونَ الَّذِينَ يَأْمُرُونَ بِالْقِسْطِ مِنَ النَّاسِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَمَا لَهُمْ مِنْ نَاصِرِينَ
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Allah, membunuh para nabi tanpa hak (alasan yang benar), dan membunuh manusia yang memerintahkan keadilan, sampaikanlah kepada mereka kabar ‘gembira’ tentang azab yang pedih." (QS Ali Imran [3]:21)
Dalam Tafsir Tahlili Kemenag dijelaskan, dalam ayat ini, Allah mencela sikap orang Yahudi pada zaman para rasul sebelum Nabi Muhammad, yang dengan taklid buta mengikuti perbuatan nenek moyang mereka.
Padahal sesungguhnya mereka sudah mengetahui kesalahan dan kejahatan nenek moyang mereka.
Dengan keterangan ayat ini, bertambah jelaslah keburukan orang Yahudi.
Sukar bagi mereka mencari alasan untuk membersihkan diri dengan menyatakan beriman. Kejahatan mereka yang terbukti dalam sejarah, menyebabkan mereka mendapat celaan dan kutukan.















Komentar